APLIKASI BIPOLAR


1. Tujuan

[kembali]
  •          Memahami bagaimana cara kerja sensor suara dan sensor magnet

      ·        Memahami bagaimana membuat rangkaian sensor suara dan magnet sensor

      ·        Mampu mensimulasikannya pada aplikasi Proteus


A.Alat

1. MOTOR


Motor Listrik DC atau DC Motor adalah suatu perangkat yang mengubah energi listrik menjadi energi kinetik atau gerakan (motion). Motor DC ini juga dapat disebut sebagai Motor Arus Searah. Seperti namanya, DC Motor memiliki dua terminal dan memerlukan tegangan arus searah atau DC (Direct Current) untuk dapat menggerakannya.

Spesifikasi

Konfigurasi 


2. BATERAI

         Baterai adalah perangkat yang terdiri dari satu atau lebih sel elektrokimia dengan koneksi eksternal yang disediakan untuk memberi daya pada perangkat listrik

Spesifikasi :





2. Bahan
1. Magnetic Reed

Reed Switch adalah SAKLAR mini yang dioperasikan oleh medan magnet, berukuran kecil, berbentuk sederhana dan mudah dipakai. Juga dikenal dengan istilah MAGNETRON

2. RESISTOR

Resistor memiliki nilai hambatan yang berfungsi untuk menghambat dan mengatur arus listrik yang mengalir dalam rangkaian. Resistor memiliki dua pin untuk mengukur tegangan listrik dan arus listrik dengan resistensi tertentu yang dapat menghasilkan tegangan listrik diantara kedua pin. Nilai tegangan terhadap resensi berbanding lurus dengan arus yang mengalir

3. LOGIC STATE

Gerbang logika atau gerbang logik adalah suatu entitas dalam elektronika dan matematika Boolean yang mengubah satu atau beberapa masukan logik menjadi sebuah sinyal keluaran logik.

Konfigurasi :



Relay adalah Saklar (Switch) yang dioperasikan secara listrik dan merupakan komponen Electromechanical (Elektromekanikal) yang terdiri dari 2 bagian utama yakni Elektromagnet (Coil) dan Mekanikal (seperangkat Kontak Saklar/Switch). Relay menggunakan Prinsip Elektromagnetik untuk menggerakkan Kontak Saklar sehingga dengan arus listrik yang kecil (low power) dapat menghantarkan listrik yang bertegangan lebih tinggi.


4. RELAY 


Relay adalah Saklar (Switch) yang dioperasikan secara listrik dan merupakan komponen Electromechanical (Elektromekanikal) yang terdiri dari 2 bagian utama yakni Elektromagnet (Coil) dan Mekanikal (seperangkat Kontak Saklar/Switch). Relay menggunakan Prinsip Elektromagnetik untuk menggerakkan Kontak Saklar sehingga dengan arus listrik yang kecil (low power) dapat menghantarkan listrik yang bertegangan lebih tinggi.

Spesifikasi :



Konfigurasi :




5. OPAMP

Op-Amp adalah salah satu dari bentuk IC Linear yang berfungsi sebagai Penguat Sinyal listrik. Sebuah Op-Amp terdiri dari beberapa Transistor, Dioda, Resistor dan Kapasitor yang terinterkoneksi dan terintegrasi sehingga memungkinkannya untuk menghasilkan Gain (penguatan) yang tinggi pada rentang frekuensi yang luas. Dalam bahasa Indonesia, Op-Amp atau Operational Amplifier sering disebut juga dengan Penguat Operasional.

Spesifikasi:


Konfigurasi :


6. TRANSISTOR



Transistor adalah alat semikonduktor yang dipakai sebagai penguat, sebagai sirkuit pemutus dan penyambung arus (switching), stabilisasi tegangan, dan modulasi sinyal.

Spesifikasi :

Konfigurasi :


7. LM 741

LM 741 sebagai penguat non inverting LM 741 yang difungsikan sebagai penguat non inverting

8. DIODE

Diode adalah komponen aktif dua kutub yang pada umumnya bersifat semikonduktor, yang memperbolehkan arus listrik mengalir ke satu arah dan menghambat arus dari arah sebaliknya

Spesifikasi :


Konfigurasi :







1. magnetic sensor
Sensor Magnet Sensor Magnet atau disebut juga relai buluh, adalah alat yang akan terpengaruh medan magnet dan akan memberikan perubahan kondisi pada keluaran. Seperti layaknya saklar dua kondisi (on/off) yang digerakkan oleh adanya medan magnet di sekitarnya.

2. sound sensor


        Sensor suara merupakan module sensor yang mensensing besaran suara untuk diubah menjadi besaran listrik yang akan dioleh mikrokontroler. Module ini bekerja berdasarkan prinsip kekuatan gelombang suara yang masuk. Dimana gelombang suara tersebut mengenai membran sensor, yang berefek pada bergetarnya membran sensor
 pada zaman modern sekarang, banyak alat-alat yang dapat beroperasi otomatis,seperti Air minum otomatis. Alat ini dapat mengeluarkan air dengan volume serta suhu air secara tepat sesuai pilihan pengguna. Air minum otomatis menggunakan 2 sensor yaitu sensor magnet dan sensor sound. Air  Minum otomatis ini bekerja dengan cara meletakkan gelas besi dibawah sensor magnetnya kemudian air akan keluar setelah mendengar suara panas atau dingin yang terbaca oleh sound sensor.

3. logic state
Gerbang Logika (Logic Gates) adalah sebuah entitas untuk melakukan pengolahan input-input yang berupa bilangan biner (hanya terdapat 2 kode bilangan biner yaitu, angka 1 dan 0) dengan menggunakan Teori Matematika Boolean sehingga dihasilkan sebuah sinyal output yang dapat digunakan untuk proses berikutnya.

        pada rangkaian ini, untuk memicu arus sehingga menggerakkan motor digunakan magnetic sensor, magnetic sensor akan aktif apabila ada gelas besi yang diletakkan di bawahnya. untuk mengisi gelasnya dengan air digunakan sound sensor, saat sound sensor mendeteksi suara panas atau dingin maka air akan keluar sesuai dengan pilihan pengguna. 

A.Prosedur percobaan

  1) Buka softwear proteus

  2) Siapkan komponen-komponen yang akan digunakan

  3) Rangkai komponen tersebut seperti gambar dibawah pada softwear proteus

  4) Hubungkan tiap komponen dan atur nilai masing-masing komponen sesuai kebutuhan

  5) Jalankan rangkaian


 B. Rangkaian simulasi



    Prinsip Kerja:
          
           prinsip kerja pada rangkaian ini, apabila kedua sensor tidak mendeteksi gelas besi atau berlogika nol maka tidak ada arus yang mengalir dari kedua sensor ,sehingga relay tidak dapat aktif dan motor tidak dapat bergerak .

           Apabila magnetic sensor berlogika satu,maka arus akan keluar menuju resistor. Sebelum melewati resistor tegangan yang terbaca adalah 4,99 volts. Dan setelah melewati resistor menjadi 0,77 volts, yang cukup mengaktifkan kaki basis transistor Q2. Lalu arus akan masuk ke emitor Q2 lalu ke Ground. Arus juga mengalir dari baterai menuju relay dan mengalir ke kolektor Q2 dan emitor Q2 lalu menuju Ground.Dengan adanya arus tersebut switch relay berpindah ke kiri sehingga arus mengalir ke baterai dan masuk ke motor yang membuat motor aktif dan alat air minum otomatis aktif.

          saat sound sensor berlogika 1 ,maka arus akan keluar menuju resistor . Sebelum melewati resistor tegangannya yang terbaca adalah 4,99 volts , dan setelah melewati resistor menjadi 0,77 volts , yang cukup mengaktifkan kaki basis transistor Q1. dan arus masuk ke emitor Q1 lalu ke Ground. arus juga mengalir dari baterai ke relay,lalu mengalir ke kolektor Q1,lalu ke emitor Q1 
,lalu ke Ground. Dengan adanya arus tersebut, sehingga relay aktif, dan diteruskan ke baterai lalu arus masuk ke motor dan menggerakkan motor yang menyebabkan air keluar. 




Download HTML disini
Download Video disini
Datasheet Battery disini
Datasheet Diode disini
Datasheet  logic state disini
Datasheet Motor DC  disini
Datasheet Opamp disini
Datasheet reed switch disini
Datasheet relay disini
Datasheet  resistor disini
Datasheet transistor disini
Download Sound Sensor disini
Download Magnetic Sensor disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ARITMATIK ( KONTROL KEAMANAN RUMAH) [KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Tujuan 2. Alat dan Bahan 3. Dasar Teori 4. Percobaan   5. Vid...